• MENDAPATKAN ILMU LEWAT KUNJUNGAN KE NET TV

    This is slide 1 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

  • This is Slide 2 Title

    This is slide 2 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

  • This is Slide 3 Title

    This is slide 3 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

Sabtu, 23 April 2016

Jadilah Pembuat Keputusan yang Baik

Mahasiswa selalu identik dengan banyaknya aktivitas. Kegiatannya mulai dari tugas kuliah, rapat organisasi, aktivitas sosial, pengajian, kursus bahasa, bisnis dan lain-lain. Pilihan kegiatan yang mau dilakukan haruslah direncanakan dan dipikirikan dengan matang. Akan tetapi, jangan terlalu lama dalam membuat keputusan. Waktumu akan terbuang sia-sia dengan hanya segudang perencanaan tanpa adanya aksi nyata. Lalu, bagaimana caranya agar kita bisa menjadi pembuat keputusan yang baik ?
Berikut 3 poin yang perlu kamu ketahui agar bisa mengambil keputusan dalam setiap perencanaan yaitu :
1.     Pengaruh dan berguna untuk masa depan.
Saat kamu membuat daftar perencanaan, cobalah pikirkan apakah kegiatan yang akan kamu lakukan nanti bisa berguna di masa depan? Jika iya, lakukan kegiatan tersebut. Aktivitas yang menuntun kamu ke arah masa depan perlu terus dilakukan secara berkala.
Apakah kursus bahasa Inggris perlu saya ikuti? Iya perlu karena bahasa Inggris menjadi modal saya untuk kuliah S2 di luar negeri.

Apakah menonton film tiap bulan di bioskop perlu saya lakukan ? Tidak perlu karena film yang mau ditonton akan segera tayang di televisi, kecuali sesekali saja untuk hiburan semata.

Dalam waktu sepekan, buatlah daftar kegiatan yang wajib dikerjakan. Dua pertanyaan ini bisa kamu jadikan acuan. Tanya pada hati kecilmu akan aktivitas yang harus dilaksanakan terlebih dahulu.

2.     Mendapatkan relasi
Ketika mempunyai agenda, cobalah liat kegiatan tersebut akan bermanfaat atau tidak. Agenda atau acara yang kita hadiri seharusnya bisa menambah relasi dan persahabatan.

Apakah saya perlu mengikuti seleksi student exchange ke Australia? Iya perlu, karena nanti saya mempunyai teman-teman yang berbeda latar belakang dan keunikan masing-masing.

Apakah saya perlu menghadiri acara seminar internasional tentang jurnalistik? Iya perlu, karena selain mendapat ilmu, saya akan bisa bertemu dengan jurnalis senior dan orang-orang yang sudah berpengalaman di bidang media.

Dari dua pertanyaan tersebut, kita bisa menghadiri atau mengikuti sebuah acara yang bisa menambah relasi juga. Banyak relasi akan menambah wawasan baru bahkan rezeki yang tak terduga.

3.     Biaya
Banyak orang yang berpikir dua kali untuk mengeluarkan uang demi kebaikan dirinya sendiri. Alasannya berbagai macam dan terkadang beralasan uang kita sedikit. Sebagai mahasiswa, kita harus pandai-pandai menabung dan berinvestasi untuk masa depan. Jika ada tambahan uang dari hasil kerja, itu justru lebih bagus lagi. Akan tetapi, pekerjaan sampingan kita jangan sampai mengganggu kuliah kita.

Apakah kita perlu berlangganan koran X tiap bulan? Iya perlu, karena untuk mengetahui kabar terupdate dan mengkritisi isu-isu nasional serta international.

Apakah perlu menghabiskan uang untuk membeli handphone tiap tahun? Tidak perlu, karena masih ada kebutuhan lain yang harus diprioritaskan.


Tiga poin secara urut tersebut menjadi tips buat kamu untuk be a good decision maker! Selamat mencoba.

Kamis, 07 April 2016

Kamu Masih Susah Shalat Subuh ? Ini Tipsnya



Shalat Subuh memang shalat wajib yang paling sedikit jumlah rakaatnya. Dapat dikatakan bahwa solat subuh menjadi standar keimanan seseorang dan ujian terhadap kejujuran karena waktunya yang sempit.  Banyak dari kita yang sebenarnya tahu keutamaan shalat Subuh, bahkan mengetahui kerugiannya ketika tidak mengerjakannya. Akan tetapi, pengetahuan tersebut hanya dibaca dan tidak langsung direalisasikan.
Alasan-alasan tidak mengerjakan shalat Subuh bermunculan seperti sulit bangun pagi, kurang tidur karena mengerjakan tugas, menyaksikan pertandingan bola hingga larut malam dan masih banyak lagi. Ketika alasan ini menjadi penyebab tidak melaksanakan shalat Subuh, jangan berharap hubungan seorang hamba akan terbangun dengan Rabbnya.
Nah, langkah awal untuk menjaga hubungan seorang hamba dengan Rabbnya, cobalah kita shalat Subuh tepat pada waktunya. Adapun beberapa tips dari Dr. Raghib As-Sirjani untuk mempermudah menjalankan shalat Subuh :
1. Ikhlas
Ikhlas menjadi tips yang terpenting dalam membantu bangun shalat Subuh. Tanpa keikhlasan, seseorang tidak akan melakukan shalat Subuh secara teratur. Ikhlas karena Allah diraih dengan kesungguhan kita untuk menjadikan Allah ridha terhadap (amalan) kita. Ingatlah, ikhlas merupakan sarana yang paling utama untuk menjaga shalat Subuh, dan sarana paling pokok dalam segala amal kebaikan dan ketaatan
2. Tekad yang kuat
Jika kita merasakan tingginya nilai shalat Subuh,  maka seharusnya kita bisa mengatur seluruh aktivitas agar bisa bangun shalat Subuh. Kemauan akan muncul manakala seorang muslim sungguh-sungguh mempersiapkan tekad kuat dan niat dari hati yang paling dalam.
3. Hindari dosa
Shalat Subuh merupakan hadiah Allah, tidak diberikan kecuali kepada orang-orang yang taat lagi bertaubat. Hati yang diisi dengan cinta kemaksiatan, bagaimana mungkin akan bangun untuk shalat Subuh ? Maksiat yang kita lakukan, bisa menjadi musibah. Allah SWT berfirman :
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ
Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka itu disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri( Asy-Syura : 30)
Oleh karena itu, lepaskan kemaksiatan dengan segera. Sesalilah dengan penyesalan yang sungguh-sungguh, bertekadlah untuk tidak berbuat dosa lagi. Walaupun kita sebagai manusia pernah lupa dan tempatnya melakukan salah.
4. Doa
Doa mempunyai peran yang sangat penting. Lakukanlah doa sebagai rutinitas harian.Dengan memohon agar Allah memberi kemampuan untuk melaksanakan shalat Subuh. Selalu perbanyaklah memohon dan merintih pada-Nya. Sudah selayaknya kita berdoa kepada Allah yang menguasai ruh supaya mengembalikannya pada waktu shalat Subuh atau sebelumnya”.
5. Berteman dengan orang yang Shalih
Perhatikan kawan-kawan kita. Apakah mereka senantiasa mengingatkan shalat Subuh, membaca Al-Qur`an, menjaga pandangan dan berbuat baik kepada orang tua ? apakah mereka senantiasa mengingatkan kita kepada Allah dan mematuhi-Nya ? Ataukah sebaliknya ?
Jika sekiranya hanya sekedar bermain, bersenang-senang, menyia-nyiakan waktu, usia, berbuat dosa dan maksiat, maka kita harus mawas diri dan memberikan peringatan. Ajaklah kawan kita kepada ketaatan dan kebaikan. Jika enggan, selamatkanlah diri kita dengan cara lebih pandai memilih teman yang baik.
6. Memperhatikan cara tidur
Tidur lebih awal merupakan sunnah, namun peneliti ilmiah juga menganjurkan hal yang sama. Alangkah baiknya tidur tidak larut malam dan posisi tidur berbaring menghadap ke arah kanan.
7. Jangan kekenyangan
Seorang bijak pernah berkata,”makan banyak, tidur banyak, niscaya akan kehilangan kebaikan yang banyak.” Yang dimaksud dengan  kebaikan banyak adalah shalat Tahajjud. Lalu bagaimana kalau kehilangan shalat wajib – subuh. Jadi, janganlah kita terlalu makan banyak hingga kekenyangan.
8. Mengingat-ingat keutamaan waktu fajar
Catatlah keutamaan menunaikan shalat Subuh, tulisannya dapat ditempel di dinding dekat tempat tidur kita. Hal ini mendorong kita untuk terus berusaha shalat Subuh tepat waktu, sehingga bangun sebelum Subuh bisa menjadi habit.
9. Pasang alarm
Buatlah pengingat dengan getaran dan suara. Bisa melalui jam weker atau pun alarm smartphone kita. Alarm ini merupakan perantara utama untuk bisa bangun sebelum waktu shalat Subuh.  Ketika kita belum terbiasa bangun Subuh, cobalah untuk memasang pengingat waktu bertepatan dengan kumandang adzan. Kalimat adzan juga bisa menggerakan hati, ruh dan jasad kita untuk bangun.
10. Ajaklah orang lain
Ajaklah orang lain agar melaksanakan shalat Subuh. Mulailah dari orang terdekat kita, bisa keluarga, teman satu asrama atau teman yang tinggal bersama-sama dalam satu rumah. Ketika kita mengajak orang lain, setidaknya kita juga berusaha memaksa pribadi kita untuk bisa mengerjakan shalat Subuh.

Nah, apakah kamu masih susah untuk solat subuh? Atau sudah solat namun tidak pada awal waktu? Mudah-mudahan tips diatas bisa menjadi refrensi agar kita lebih giat dan ikhlas menjalankan shalat Subuh.